Raja Ampat

Senin, 22 Desember 2014


http://indonesia.travel/public/media/images/upload/poi/IMG_5625%20-%20PAPUA%20BARAT%20-%20RAJA%20AMPAT%20-%20WAYAG%20-%20SETIADI%20DARMAWAN%20-%2020102014Raja%20Ampat.jpg


Wisata Raja Ampat adalah tempat wisata di Papua yang telah mendunia. Ketenaran Raja Ampat sebagai salah satu destinasi perjalanan paling menarik.
Wisata Raja Ampat di Papua menawarkan sejumlah objek wisata yang sangat diminati oleh para wisatawan mancanegara pada khususnya, yakni diving. Kegiatan diving (penyelaman bawah laut) dan snorkeling di Raja Ampat akan menunjukkan keindahan alam bawah laut Raja Ampat di Papua yang begitu mempesona, dengan berbagai jenis spesies ikan serta terumbu-terumbu karang yang hidup natural. Diving di Raja Ampat akan menunjukkan kepada Anda berbagai aneka spesies ikan yang bahkan belum pernah Anda ketahui sebelumnya. Ingat, 75% spesies ikan dunia berada di Raja Ampat.


Tips

  • Bulan Oktober atau November adalah saat yang tepat untuk mengunjungi Raja Ampat karena lautnya tenang dan sempurna untuk tangkapan kamera Anda.
  • Bawalah kamera bawah laut atau pembungkus kamera khusus anti air. Gunakan keterampilan fotografi bawah laut Anda karena mengambil foto di bawah laut tidaklah mudah tetapi juga sebuah penyesalan apabila dilewatkan.
  • Bawalah sunblock, sunscreen, dan topi, juga kaos yang nyaman untuk cuaca pantai.
  • Bawalah obat nyamuk dan obat anti malaria.

Rute Transportasi ke Raja Ampat

Setiap hari pada pukul 14.00 WIB akan ada kapal cepat Marina Express dan feri yang melayani penumpang untuk tujuan dari Sorong ke Waisai. Waisai adalah ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar 2,5 jam. Jika Anda berangkat dari Jakarta, maka penerbangan Jakarta – Sorong akan dilayani oleh maskapai Express Air, Batavia Air, dan Lion Air. Perjalanan udara ini akan membutuhkan waktu sekitar 5,5 jam. Jika Anda ternyata memilih lewat jalur laut, maka tersedia kapal penumpang PT Pelni yang berlayar selama 3 hari denga rute perjalanan Jakarta – Sorong.

  

Aktivitas

Setiap hari pada pukul 14.00 WIB akan ada kapal cepat Marina Express dan feri yang melayani penumpang untuk tujuan dari Sorong ke Waisai. Waisai adalah ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar 2,5 jam. Jika Anda berangkat dari Jakarta, maka penerbangan Jakarta – Sorong akan dilayani oleh maskapai Express Air, Batavia Air, dan Lion Air. Perjalanan udara ini akan membutuhkan waktu sekitar 5,5 jam. Jika Anda ternyata memilih lewat jalur laut, maka tersedia kapal penumpang PT Pelni yang berlayar selama 3 hari denga rute perjalanan Jakarta – Sorong.

Pulau Raja Ampat merupakan fenomena alam yang menawan dengan keanekaragaman hayati melimpah. Ada 540 jenis karang dan 1.511 spesies ikan di Raja Ampat; 75% seluruh spesies karang yang ada di dunia; 10 kali lipat jumlah spesies karang yang ditemukan di seluruh Karibia; terdapat pula 5 spesies penyu laut langka; 57 spesies udang mantis; 13 spesies mamalia laut; dan 27 spesies ikan yang hanya dapat Anda ditemui di wilayah ini.
Pemandangan laut yang menakjubkan di atas dan bawah lautnya akan memberi isyarat kepada Anda bahwa kegiatan memotret adalah hal yang tidak boleh dilewatkan.
Kondisi alam Raja Ampat sangat unik dan berbeda karena memiliki struktur tanah endemik, keanekaragaman biota laut, ekologi pantai, serta kebudayaan. Keindahan ini sempurna bersama tradisi penduduk dan kearifan lokalnya.
Pilihlah beberapa aktivitas berikut ini atau mengapa tidak jajal saja semuanya.
  • Menyelam untuk melihat sisa-sisa reruntuhan kapal di bawah laut
  • Bermain kayak
  • Menjelajahi pulau dengan perahu
  • Mengunjungi burung cenderawasih merah khas Papua Barat
  • Menikmati indahnya pulau-pulau karang (karst) di sekitar Pulau Wayag
  • Menjelajahi gua kelelawar (bukan kelelawar varietas Dark Knight)
  • Membuat patung kayu sendiri yang dipandu oleh pengrajin Asmat
  • Memancing secara tradisional Papua
  • Trekking untuk menemukan air terjun
  • Memberi makan kuskus
  • Snorkeling
Di Raja Ampat Anda juga dapat melihat “hantu laut”, yaitu tepatnya di bagian Timur Waigeo, di depan desa Urbinasopen dan Yesner. Ada fenomena alam unik dan menarik dan hanya dapat dilihat setiap akhir tahun. Yaitu sebuah sinar yang berasal dari laut mengitari permukaannya berlangsung sekitar 10-18 menit. Penduduk setempat menyebut  fenomena ini sebagai “hantu laut”. Fenomena ini lebih dari sekedar pemandangan sunset yang indah dan dapat Anda saksikan dari atas perahu (Jangan lewatkan untuk merekamnya dengan kamera Anda)

Di bagian Barat dan Utara Waigeo, Anda dapat melihat pertunjukan suling bambu tradisional yang disebut suling tambur. Pertunjukan tradisional ini biasanya diselenggarakan selama festival keagamaan, saat Hari Kemerdekaan 17 Agustus dan saat  datangnya kunjungan pejabat atau pemimpin penting. Jika Anda tertarik dengan antropologi maka acara ini patut dimasukkan dalam agenda terpisah.

Di Tomolol, Anda akan terkagum-kagum dengan gua-nya. Anda dapat melihat lukisan telapak tangan manusia dan hewan yang sangat besar. Dilukis oleh penghuni gua dari masa prasejarah. Sedangkan di sebelah utara Waigeo, Anda juga dapat belajar sejarah dengan mengunjungi gua dari masa Perang Dunia II, tempat pasukan Belanda dan Jepang membangun bungker mereka. Kadang masyarakat setempat melakukan tarian perang yang dapat Anda saksikan. Ada juga air terjun yang terus mengalir di Salawati, pemandangan yang tidak boleh Anda lewatkan pastinya.

Selain itu, terdapat juga pulau eksotik yaitu Pulau Ayau yang terdiri dari pulau-pulau kecil di Kepulauan Karang yang sangat besar dimana dasar lautnya berpasir putih dan menghubungkan satu pulau dengan yang lain.

Ada juga pulau-pulau dengan pasir yang unik, masyarakat setempat menyebutnya “Zandplaat”. Di sini merupakan habitat unik vegetasi lokal. Anda dapat melihat  ibu-ibu dan anak suku setempat menangkap cacing laut (insonem).

Waigeo Selatan menjadi tujuan favorit penggemar diving. Saat Anda di sini, mengapa tidak untuk mengunjungi Kabui Bay yang memiliki banyak pulau karang (karst), gua tengkorak, dan tempat bersejarah Raja Ampat di Kali Raja. Anda dapat melihat berbagai jenis burung di Desa Yenwaupnor dan Sawinggrai, tari Salay di Saonek, dan kerajinan anyaman di Arborek. Di Arborek, sekali lagi Anda dapat menyelam dan menyaksikan sekelompok ikan pari berenang. Di Sawandarek, ada pantai berpasir putih dengan bebek laut dan karang yang indah. Selain itu, ada sebuah desa tradisional di mana Anda dapat berjalan-jalan dan menikmati suasana unik.

Anda juga dapat menyelam di sebelah Barat Waigeo, Batanta, dan Kofiau. Potensi tujuan wisata ini adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi oleh houseboats atau rumah kapal. Pulau karang (karst) di Kepulauan Wayag memiliki objek alam yang sangat menarik untuk dinikmati.

By : http://www.indonesia.travel/id/destination/248/raja-ampat

0 komentar:

Posting Komentar